Inilah 5 Hukuman Mati Paling Sadis Zaman Dahulu

Inilah 5 Hukuman Mati Paling Sadis Zaman Dahulu
Pada zaman dahulu pada abad pertengahan, banyak sejumlah negara dan kerajaan yang menerapkan hukuman mati yang terkenal sadis dan cenderung tidak manusiawi.
dikatakan sadis karena mereka para pelaku kejahatan tidak langsung di bunuh dengan cara di gantung atau dipenggal, melainkan diberi berupa penyiksaan yang sangat sadis.
sehingga mereka akan merasakan rasa sakit yang amat sangat sebelum menemui ajalnya.


Namun saat memasuki abad ke-19, hukaman mati semacam itu telah dihapuskan. Karena dinilai terlalu berat dan tidak manusiawi bagi masyarakat modern.
lalu seperti apa hukuman mati yang sadis tersebut.?
berikuti ini ulasanya 5 Hukuman Mati Paling Sadis Zaman Dahulu:

5. The Knee Splitter


Alat ini digunakan untuk menghancurkan lutut korban, alat ini Terbuat dari dua papan kayu berduri, alat ini diletakkan di atas dan bawah lutut korban. Dua sekrup besar yang menghubungkan blok berduri ini bakal tertutup sehingga lutut korban bisa hancur dengan mudahnya.

Kemudian korban ditinggalkan begitu saja dengan keadaan sangat mengenaskan tanpa bisa berjalan karena lututnya yang sudah remuk.

4. The Breaking Wheel


Breaking Wheel adalah sebuah alat eksekusi mati yang tak kalah sadisnya, alat ini berbentuk seperti roda kayu yang bisa meregangkan tubuh korban. Nantinya sang eksekutor akan memotong berulang-ulang tubuh korban yang masih hidup.

Alat eksekusi ini berasal dari Yunani Kuno yang digunakan pada abad pertengahan sampai abad ke-19. Kemudian alat ini juga digunakan dibeberapa negara lainnya, seperti Perancis, Swedia Rusia, Jerman, Spanyol, Portugal.

3. Impalement


Tak usah dijelaskan melihat gambarnya saja sobat pasti tahu metode hukuman mati yang mengerikan ini.
iya dengan metode ini Korban akan ditusuk dari anus atau alat kelaminnya hingga menembus mulut. Sebelum kematian menjemputnya, korban akan mengalami kesakitan yang begitu hebat.

Negara seperti Yunani, Turki, dan China adalah beberapa yang sempat menerapkan hukuman mati bernama Impalement ini.

2. Breast Ripper


Alat eksekusi ini khusus diciptakan untuk para wanita yang ketahuan melakukan perbuatan asusila.
dengan alat ini maka mereka harus rela dua payudaranya dicabut paksa.

oleh karena itu Di abad pertengahan dulu, wanita mungkin jarang atau bahkan tidak ada yang berani melakukan perbuatan asusila atau akan berhadapan dengan alat mengerikan ini.

1.Saw Torture


Dan ini hukuman mati paling sadis zaman dahulu
proses mengeksekusinya sangat mengerikan bahkan jauh lebih mengerikan daripada kematian itu sendiri, dengan menggunakan alat bernama saw torture korban digantung terbalik lalu sang eksekutor yang berjumlah dua orang menggergaji tubuhnya dari bagian selangkangan ke kepala hingga terbelah jadi dua. hmm Sungguh hukuman yang sangat sadis!






Previous
Next Post »